Diposting oleh
Bunda Fien
at
Sabtu, 28 Februari 2015
komentar (0)
the day is last February :)
too much happened :')
yeaahh..ada suka ada duka, ada tawa ada airmata...ada untung ada buntung...itulah yang namanya keseimbangan dalam hidup. gak akan selamanya kita berada di satu zona. so, it will be will be...biarkan semuanya mengalir seperti air, tinggal bagaimana kita bisa mengarahkan kemana arah alirannya...untuk mengairi sawah kah ? untuk dibendung kah ? untuk ditampung di sumur kah ? atau dibiarkan saja hanyut sampai ke hilir ? itu semua adalah pilihan dan yang bisa memilih ya cuma diri kita sendiri, bukan orang lain...
tidak ada yang sulit selama kita masih percaya pertolongan Allah SWT :) tidak ada yang mustahil sepanjang kita meyakini kuasaNya...maka bersukacitalah sewajarnya, berdukalah sewajarnya, tertawa dan menangislah sewajarnya, sebab itulah Allah SWT karuniakan kita hati dan perasaan, agar kita dapat mengelolanya dengan baik dan tidak berlebihan. selalu ada makna dibalik setiap kejadian, jadi bersyukur adalah hal paling tepat untuk dilakukan. ingatlah, bahwa tidak ada satu pun ketentuan Allah SWT itu yang sia-sia...so ? pandai-pandailah mengambil hikmah dari setiap hal yang kita alami.
bersyukur itu memiliki banyak makna, salah satunya adalah dengan kembali bangkit setelah "merasa" terpuruk. mengikhlaskan semua yang telah terjadi dan kembali berlomba-lomba meraih ridhoNya. selalu meyakini bahwa Allah SWT adalah pemilik hidup dan mati kita, sehingga kepada siapa lagi mohon berlindung dan mohon pertolongan selain kepada Sang Pemilik Hidup ini ???
Allah SWT adalah sebaik-baik kebaikan. lantas mengapa kita masih "mempertanyakan" setiap musibah dan kesusahan yang kita alami ? berbaik sangka kepadaNya adalah salah satu jalan untuk menentramkan hati...mempercayai bahwa keikhlasan akan segala garisNya adalah bukan kesia-siaan. Keikhlasan dan kesabaran tanpa batas adalah kunci meraih ridhoNya...inshaAllah...:)
Februari akan berlalu...meratap adalah suatu hal yang membuang-buang energi positif dalam diri...lebih baik meniatkan diri, menyebut nama Allah SWT, menyongsong esok yang lebih baik. bangkit dalam berkarya, tak henti memperbaiki diri dan senantiasa terus menambah khasanah ibadah kepada Rabb...
Diposting oleh
Bunda Fien
at
Selasa, 24 Februari 2015
komentar (0)
Alhamdulillah...
beberapa waktu lalu dapat mentioned dari @KlubBuku_BGR kalo aku menang lomba menuliskan ucapan ulangtahun untuk klubbuku bogor dengan kata kunci dua dan perpustakaan. hehee waktu itu nulisnya sambil nungguin teman yang lagi ujian tesis eh alhamdulillah nyantol juga menang...:)
nih dia bukunya dah sampe di tanganku :)
hadiahnya nggak yang segede gunung sih, tapi seru dan manfaat buat aku. yeaayyy hadiahnya buku ! alhamdulillah...makasih ya klubbuku bogor, semoga klubbuku bogor sukses selalu dan terus eksis dengan lomba-lomba lainnya ehehehee...
Jepang ? Jepang ? Jepang ? Oh my
God…membicarakan Jepang itu rasanya kayak nggak asing banget di telinga saya. Teman saya
di kampus juga ada yang orang asli Jepang, teman saya lainnya juga ada yang
berangkat ke Jepang untuk penelitian tentang studi Ilmu Tanah, dan kini saya sedang menunggu dua “durian runtuh” untuk turut “mencicipi” Jepang seperti
mereka yang pernah ke Jepang. Pertama, saya tengah berjuang mendapatkan beasiswa
dual degree di Yogyakarta dan Jepang bidang
Ilmu Ekonomi untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari Pemerintah Provinsi Sumatera
Utara Tahun 2015. Trus yang kedua saya ikutan My Ideal Japanese Winter Vacation Blog Competition, selangkah maju
untuk menggapai impian bisa berkunjung ke Jepang dan menikmati winter vacation-nya.
hai nama saya fifin, biasa dipanggil Bunda Fien, bekerja sebagai PNS (sumber:dokpri)
Jepang memang bersahabat !
berbagai bentuk kerjasama dijalin dengan Pemerintah Republik Indonesia, mulai
dari bidang pendidikan, ekonomi, seni budaya, politik, pariwisata, dll. Hal ini
tentu saja membawa dampak yang sangat positif terutama membuka lebar peluang
masyarakat Indonesia untuk dapat mengunjungi Jepang secara langsung melalui berbagai
akses kesempatan. Termasuk saya yang sangat appreciate
dengan Negara Jepang terutama dari sisi budaya, pendidikan dan sektor
pariwisatanya dan ingin datang ke Jepang melalui beasiswa dual degree dan blog
competition ini.
salah satu kegiatan sosial-budaya saya (sumber:dokpri)
Emang udah dari hati yang paling
dalem *cieee* suka sama Jepang terutama budayanya eh ketambahan dapat kabar
kesempatan liburan musim dingin di Jepang, waaahh ya jelas tambah semangat
pengen ke Jepang deh ! di satu sisi pasti unik banget, liburan di Jepang menikmati
musim dingin, merasakan langsung dinginnya salju, cobain main ski yang selama
ini cuma bisa ngeliat dari televisi…deuuhhh pasti seru ! apalagi bisa ngajakin
suami juga…wah lengkap sudah impian kebahagiaan saya *colek suami yang lagi komat-kamit baca doa biar menang* heheee…
Eehh, saking excited-nya sampe lupa bahas rencana liburan ideal musim dinginnya
hehee…iya deh, langsung ke topik ya guys, isinya rencana perjalanan impian liburan
ideal musim dingin di Jepang ala Bunda Fien, cekidot :
TOKYO
Udah pasti landing di Tokyo ya guys…hehee..my
first pengennya “kenalan” dulu sama Jepang dengan jalan-jalan di Tokyo sebelum ke acara inti Japanese
Winter Vacation. Saya membayangkan mata saya bakal merem-melek mengitari kota Tokyo. Takjub, kagum, bahagia dan
norak-norak gimanaaa gitu pasti nggak bakalan bisa saya hindari lagi *baca : ndeso* heheee.. tapi nggak papa deh,
namanya juga impian liburan terwujud, ekspresi kebahagiaan itu bisa menambah
semangat dan energi untuk menikmati setiap detik perjalanan loh guys…
Anyway, selfie itu suatu
keharusan. Makanya saya buat daftar dulu tempat-tempat mana saja di Tokyo yang
bisa saya singgahi dan saya captured. Biasanya
ini tergantung passion ya guys, jadi minat tujuan setiap orang itu pasti
beda-beda. Contohnya saya yang pengen banget capture
tempat-tempat yang bisa mewakili Jepang dari segi seni dan budayanya. Daaaann setelah
muter sana muter sini akhirnya dapat juga tempat-tempat di Tokyo yang saya
inginkan plus jarak yang terjangkau,
yaitu :
1.Tokyo
Kokuritsu Hakubutsukan (Museum Nasional Tokyo)
sumber:http://www.tripadvisor.co.id
Museum ini
berada di Taman Ueno, Tokyo. Koleksinya berupa kekayaan budaya benda seni dan
peninggalan arkeologi Asia dan Jepang. Pasti keren banget kalau beneran bisa
berkunjung ke sini. Selain berwisata kita juga bakal mendapatkan informasi dan
menambah ilmu pengetahuan. Informasi dan pengetahuan inilah yang nanti bisa
kita ceritakan pada teman-teman di Indonesia yang belum berkesempatan pergi ke
Jepang.
2.Kantor
Pemerintahan Kota Tokyo
sumber:http://www.tripadvisor.co.id
Berhubung saya
di Indonesia bekerja sebagai pegawai negeri, jadi boleh dong kalau saya agak “lebay”
dikit melihat trus berfoto di depan gedung perkantoran pemerintahan Tokyo
hehee..selain agak narsis saya sebenarnya juga penasaran dengan kantor
pemerintahan disana..yang terbayang “kira-kira pegawai negeri dan sistem kerja di
Tokyo sama nggak ya kayak di Indonesia ?” heheee…
3.Tokyo
Tower
sumber:http://www.tripadvisor.co.id
Katanya sih, ini
miniaturnya Eiffel. Wah, pasti juga seindah Eiffel dong yaaa...oke deal !
karena Tokyo Tower ini juga jadi landmark-nya
Tokyo, so wajib untuk dikunjungi plus
di foto-fotoin !
4.Kuil
Zojoji
sumber:http://www.tripadvisor.co.id
Kuil ini dekat
dari area Tokyo Tower guys, jadi kalau saya bakal kunjungi Tokyo Tower ya udah
sekalian saya kunjungi juga Kuil Zojoji ini. Saya rasa kuil ini sudah cukup
mewakili gambaran budaya Jepang dan lokasinya yang tidak jauh.
5.Museum
Seni Teien Tokyo Metropolitan
sumber:http://www.tripadvisor.co.id
Beberapa pendapat
pengunjung museum seni ini katanya sangat bagus dan berkelas. Wah, jadi
penasaran seperti apa sih museum seni Teien ini…semoga saya juga bisa
mengunjunginya.
FESTIVAL AOMORI NEBUTA
Liburan musim dingin di Jepang
bukan berarti nggak asik lo guys ! buat saya yang concern di kajian budaya rasanya nggak mungkin melewatkan Festival
Aomori Nebuta ini. Ya, dengan naik Tohoku Shinkansen dari stasiun Tokyo menuju
ke stasiun Shin Aomori dengan waktu tempuh sekitar 2 jam dan 59 menit lalu
sampai di Rumah Nebuta Warasse yang berjarak lima menit saja dari stasiun Shin
Aomori. Di Rumah Nebuta Warasse inilah saya akan menikmati sajian seni dan
budaya yang luar biasa kaya akan nilai-nilai sejarah. Momen yang takkan
terlupakan, sebab saya bisa menelusuri nilai-nilai budaya dan sejarah yang “berbeda”.
Unik dan menarik pastinya !
GALA YUZAWA SKI RESORT
Jreng jreeenggg tarrraaaa ! its
show time ! bukan liburan musim dingin dong yaa kalau nggak “ketemu dan
ngerasain” dinginnya salju…udah puas “berkenalan” dengan Jepang di kota Tokyo dan
berwisata budaya-sejarah di Festival Aomori Nebuta, kini saatnya liburan utama
kita dimulai, Japanese Winter Vacation
ke Gala Yuzawa Ski Resort ! liburan musim dingin yang pastinya keren banget dan
penuh kesan, sebab nggak semua orang bisa punya kesempatan bersalju-salju ria
kan…jadi kalau saya berkesempatan, its
truly waooooww !
Okeh okeh…stop over excited-nya
lagi bunda fieeenn *serius* kembali ke….tulisan ! :P
Buat saya dan kalian semua yang
belum ngeh tentang Gala Yuzawa Ski
Resort, yuuukk kita sama-sama cari tahu ada apa sih di Gala Yuzawa Ski Resort yang
jadi trending topic di blog competition ini ???
Daann oh waoooww…ternyata disini
tuh surga-nya salju guys ! disini kita bisa melakukan aktifitas yang
berinteraksi dengan salju. Salju es beneran loh yaaa bukan kue salju buatan
ibu..heheee…jadi lapeerrr…*huh, lupakan guys* :D
Dari Tokyo menuju Gala Yuzawa Ski
Resort ini kita cukup naik kereta Max Tanigawa 403 turun di stasiun Gala Yuzawa
dilanjutkan naik Gondra untuk langsung menuju area lokasi Gala Yuzawa Ski
Resort. Waktu tempuhnya dari Tokyo ke Gala Yuzawa nggak terlampau lama kok
guys, cuma sekitar 77 menit saja…
Trus apa yang bisa kita lakukan ?
yaelaaa Bunda Fieenn masih nanyak..of
course bermain ski lah ! hayooo pada mupeng
kan pengen coba ngerasain gimana rasanya main ski di hamparan salju yang putih berkilauan
kayak di pilem-pilem
gitu..hehee..yang jelas saya harus mempersiapkan adrenalin biar berani dan bisa menikmati bermain ski plus nggak malu-maluin banget gitu hehee…tapiii
tenang ajaaa kan ntar hadiah tiket liburan musim dingin di Jepang-nya buat dua
orang…jadi saya bakal nggak sendiri plus
kalau kedinginan bisa anget dipeluk
suami *eh* :D
Dari tadi sempat mikir “apa saya
harus bawa papan ski sendiri ya ? nah belinya dimana tuh ? hohohoo ternyata
kekhawatiran saya terjawab sudah, saya nggak perlu punya peralatan bermain ski
sendiri karena di Gala Yuzawa sudah disediakan tempat untuk menyewa peralatan
ski guys…so don’t worry ! begitu sampai kita tinggal beli tiket, sewa peralatan
trus main deh…kalau belum bisa juga bisa belajar dari para instruktur yang
disediakan di lokasi…fiuuuhhh tenaaaanggg jadinya *ngelap keringat*
tempat penyewaan peralatan ski (sumber:http://www.galaresort.jp)
Hmm..kalau yang satu ini pasti
semua orang di dunia udah pada tahu…Gunung Fuji, lambang keindahan pegunungan
di Jepang. Gunung yang kalau saya lihat dari gambar melukiskan bukan saja
keindahan tapi juga keromantisan dan kejayaan ciptaan Tuhan. Apalagi nih,
menurut informasi, Gunung Fuji di musim dingin tuh jauh lebih indah ketimbang
musim-musim lainnya. Gunung Fuji terlihat putih berkilau tertutup salju dengan
balutan udara yang sangat bersih.
Gunung Fuji berbalut salju ini
juga dapat dinikmati keindahannya di waktu malam. Subhanallah…saya benar-benar tidak bisa membayangkan keindahan dan
keromantisan yang akan saya nikmati disana bersama suami tercinta. Pasti disana
saya bakal mewek melow-melowbombay gitu karena bakal dipeluk trus
diucapin kata-kata romantis sama suami…*idiiihh GR banget ya* hahahaaa
At last, lima hari empat malam itu rasanya akan menjadi kenangan paling berkesan buat saya. Semua keindahan dan kekayaan seni budaya serta keseruan
selama liburan musim dingin di Jepang akan selalu menjadi impian saya dan nggak
sabar rasanya untuk bisa mewujudkannya. Just
wanna say many thanks to JR East dan Tokyo Rail Days yang udah membuka
kesempatan dan peluang bagi saya ataupun siapa saja yang punya impian sama
yaitu datang berkunjung ke Negara Jepang terutama untuk liburan musim dingin
yang keren maksimal di Jepang ! Japanese Winter Vacation benar-benar pilihan liburan yang berbeda !
[Berpartisipasi dalam “My Ideal Japanese Winter Vacation” Blog
Competition]
Jangan lupa klik Facebook JR East di https://www.facebook.com/id.jprail
serta website resmi mereka http://www.jp-rail-id.com/ untuk info lebih lengkap
mengenai Gala Yuzawa dan JR Raildays
Diposting oleh
Bunda Fien
at
Kamis, 19 Februari 2015
komentar (0)
SOEMPAH
PEMOEDAPertama :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH
AIR INDONESIA
Kedua :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA
INDONESIA
Ketiga :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGJOENJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA
INDONESIA
Djakarta, 28 Oktober
1928
Bergetar hati
rasanya membaca ikrar Sumpah Pemuda diatas. Gelora semangat kebangsaan serta
merta menyeruak dari dalam kalbu. Membakar jiwa patriotik, hingga tak sadar
airmataku menitik perlahan. Kalimat-kalimat yang sederhana tapi memiliki makna
dan falsafah yang sangat dalam. Melukiskan perjuangan, pengorbanan dan
kepahlawanan akan rasa cinta terhadap Indonesia yang tumbuh dalam diri
pemuda-pemudi negeri pada masa itu. Kebanggaan menelusup di setiap aliran
darahku. Bangga terlahir di Indonesia. Bersyukur menjadi bagian dari Indonesia.
sumber:dokpri
Secara pengakuan
Indonesia memang telah merdeka dari kungkungan kaum penjajah, namun tahukah
kalian bahwa perjuangan itu takkan berhenti sampai disini ? Jika dahulu, para
pemuda Indonesia memperjuangkan rasa cintanya pada tanah air di medan perang,
kini perjuangan itu adalah bagaimana melawan “diri sendiri” yang menyimpang
dari amanat kebangsaan. Korupsi, narkoba, tawuran, pengangguran, isu SARA, kerusakan
lingkungan, dll adalah sebagian dari keadaan yang harus kita lawan. Mewujudkan Indonesia
yang bukan hanya “merdeka secara pengakuan” tapi juga “merdeka dari semua hal
negatif yang membelenggu”.
Kondusifitas itu
bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah semata, tapi juga menjadi
tanggungjawab kita bersama sebagai anak negeri. Seperti kata pepatah “jangan
tanyakan apa yang sudah Negara berikan untuk kita, tapi tanyakan apa yang sudah
kita berikan untuk Negara…” begitulah seharusnya makna dari mencintai Negara,
bukan hanya sanggup menuntut hak tapi lebih pada bagaimana ketulusan kita melaksanakan
kewajiban sebagai warga Negara yang baik.
Banyak cara kita
untuk “mencintai” bangsa nan kaya ini. Tidak perlu melakukan hal di luar batas
kemampuan kita, tapi cukup menjadi diri sendiri, memulai dari diri sendiri dan
lakukan semuanya sekarang juga !
Bagaimana caranya ?
Pernahkah kalian
mendengar pepatah dari Bung Karno bertajuk JAS MERAH ? JAS MERAH adalah
kependekan dari Jangan Sesekali Melupakan sejarah yang memiliki makna bahwa
kita harus menghargai adanya sejarah dan mengambil sisi baik dari sejarah
tersebut untuk dijadikan sebagai pedoman dalam kehidupan sekarang dan yang akan
datang.
Sumpah Pemuda
adalah bagian dari sejarah. Setiap kalimatnya menggetarkan hati dan mampu
membangkitkan gelora cinta pada tanah air Indonesia. Jadi sangat tepat jika
saya mencoba untuk menjadikan Sumpah Pemuda sebagai pedoman dalam hidup
berbangsa dan bernegara. Sebab dalam ikrar Sumpah Pemuda telah sanggup mewakili
seluruh rasa cinta pemuda terhadap tanah air Indonesia dari Sabang sampai
Merauke.
Dalam ikrar
Sumpah Pemuda terdapat tiga unsur utama sebagai wujud rasa cinta terhadap
Indonesia, yaitu Tanah Air Indonesia, Bangsa Indonesia dan Bahasa Indonesia.
Tanah Air Indonesia bermakna Indonesia secara fisik (alam semesta/kekayaan
alam/sumberdaya alam), Bangsa Indonesia bermakna identitas diri sebagai bagian
dari Indonesia dan Bahasa Indonesia yaitu bahasa kesatuan Republik Indonesia.
Pun dengan saya sendiri
yang telah menjadikan ikrar Sumpah Pemuda sebagai bentuk pedoman refleksi dalam
setiap kerangka berpikir dan setiap perilaku yang saya lakukan, diantaranya
adalah sebagai berikut :
1.Tanah Air Indonesia
·Menjaga lingkungan
-Tidak membuang sampah sembarangan
-Tidak merokok
-Meminimalkan penggunaan barang yang dapat
menghasilkan sampah/limbah plastik yang tidak dapat diuraikan oleh tanah
·Melestarikan SumberdayaAlam (SDA) Indonesia
-Tidak mencorat-coret pohon (tumbuh-tumbuhan) dan
fasilitas umum
-Mendukung upaya pengecaman terhadap kegiatan
pembalakan liar
-Melakukan kegiatan kreatifitas daur
ulang/pemanfaatan sumberdayaalam yang ada
berkreasi memanfaatkan sumberdayaalam hayati (pelepah daun kelapa) bersama warga (sumber:dokpri)
·Mengadakan kegiatan sosial dalam upaya
meningkatkan citra kepariwisataan budaya Indonesia di kampung masyarakat Bali
Pegajahan-Sumatera Utara
melakukan kegiatan sosial kepariwisataan berbasis budaya Indonesia (sumber:dokpri)
·Berperan serta dalam memerangi bahaya
penyalahgunaan narkoba dengan menjadi konselor bahaya penyalahgunaan narkoba
bagi pelajar
kegiatan pembukaan sosialisasi bahaya narkoba bagi pelajar (sumber:dokpri)
2.Bangsa Indonesia
·Memiliki kartu identitas diri sebagai warga Negara
Indonesia berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP)
kalau ngaku Indonesia yang memenuhi syarat harus punya KTP (sumber:dokpri)
·Membayar pajak (dibuktikan dengan memiliki NPWP)
·Mencintai produk-produk dalam negeri, misalnya
dengan menggunakan batik sebagai simbol budaya Indonesia dalam setiap acara
sosialisasi membuat susu kedelai bersama ibu-ibu memakai batik (sumber:dokpri)
·Memperingati Hari Besar kebangsaan Indonesia,
misalnya dengan mengadakan kegiatan lomba berbusana kebaya (pakaian khas
Indonesia) dan berpidato Hari Kartini atau mengikuti Upacara Bendera terutama
setiap tanggal 17 Agustus
membangkitkan semangat berbudaya Kartini melalui lomba busana kebaya dan pidato Kartini (sumber:dokpri)
3.Bahasa Indonesia
·Bijak dalam berbahasa Indonesia, misalnya dengan
tidak menggunakan bahasa-bahasa yang tidak sesuai kaidah dan berlebihan (biasanya
disebut bahasa alay, contoh : 4ku
c1nta 1nd0n3514)
·Menghindari konflik SARA dengan menggunakan
bahasa Indonesia yang baik. Bahasa Indonesia adalah bahasa pemersatu, jadi
mempergunakan bahasa Indonesia yang baik, sopan dan ditunjang dengan sikap
toleransi serta saling menghargai akan dapat meminimalkan terjadinya
kesalahpahaman yang berakibat pada terjadinya konflik SARA di Indonesia.
berkomunikasi dengan bahasa Indonesia serta saling toleransi dan menghargai antar sesama (sumber:dokpri)
Nah, itulah
sebagian hal yang sudah saya lakukan sebagai wujud rasa cinta terhadap tanah
air Indonesia. Saya melakukannya dengan penuh ketulusan dan rasa tanggungjawab.
Saya bersyukur dan bangga terlahir dan dibesarkan di tanah pertiwi ini. Tanah tumpah
darah yang kaya akan budaya, adat istiadat, sumberdayaalam serta masyarakatnya
yang ramah tamah. Dan saya akan memperjuangkan itu dengan segala kemampuan yang
saya miliki.
“Berikan aku 1000
orangtua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Berikan aku 1 pemuda,
niscaya akan kuguncangkan dunia…” (Ir. Soekarno) – Betapa besar arti perjuangan
dan peran seorang pemuda bagi suatu bangsa, lantas masihkah kita
bermalas-malasan ? masihkah kita terus berpangku tangan ? masihkah kita “bersembunyi”
di balik layar ? masihkah kita mengedepankan ego ? masihkah kita mempertahankan
sikap apatis terhadap sesama ? sementara Tuhan telah memberikan anugerah sebuah
bangsa yang besar, kekayaan alam yang melimpah, budaya dan adat istiadat yang
beranekaragam, serta potensi wilayah yang luar biasa indah yang seharusnya itu semua
kita syukuri adanya…
Ayolah para
pemuda-pemudi Indonesia, dengan semangat Sumpah Pemuda kita bersama-sama singsingkan lengan baju, bahu-membahu
membenahi negeri yang kita cintai ini, bangkit dan kobarkan semangat persatuan
dan kesatuan, lanjutkan perjuangan para pahlawan kita dengan kemampuan yang
kita miliki masing-masing dengan satu tujuan yaitu INDONESIA JAYA !
Diposting oleh
Bunda Fien
at
Minggu, 15 Februari 2015
komentar (0)
Kalau selama ini dunia hanya mengenal Bali is Indonesia-Indonesia is Bali, kini saatnya kita berbagi pada
dunia bahwa Indonesia is all around,
bukan hanya Bali tapi juga ada Jawa Timur, Jawa Barat, Sulawesi, Kalimantan,
Sumatera Utara dan masih banyak lagi. Indonesia
is wonderful, kaya akan budaya, kaya akan wisata dan kaya akan potensi
alamnya.
Horas !!!
Kali ini saya ingin jalan-jalan
ke salah satu sudut Indonesia, yaitu Sumatera Utara, tepatnya ke Danau Toba.
Danau yang ditahbiskan sebagai danau terbesar di negeri ini dan di Asia
Tenggara sepertinya pantas untuk dijadikan bukan hanya sebagai destinasi wisata
utama Indonesia tapi juga tingkat Asia Tenggara bahkan dunia. Di Danau Toba,
hampir semua sektor wisata disajikan lengkap, mulai dari wisata alamnya, wisata
sejarah dan budayanya, trekking dan adventures, wisata belanja, wisata air
sampai wisata keilmuan.
Namun sayang, tidak semua sektor
wisata itu dikelola secara maksimal. Akibatnya, selama ini masyarakat hanya mengenal
Danau Toba sebagai wisata alam saja. Masyarakat datang ke Danau Toba hanya
untuk melihat keindahan pemandangan Danau Toba saja. Selebihnya, mereka tidak
mengetahui bahwa ada “sisi lain” yang bisa dieksplorasi dari Danau Toba.
Nah, di BLOG ini saya ingin
mencoba untuk mengulik “sisi lain” Danau Toba yang belum banyak diketahui
dengan harapan suatu saat “sisi lain” ini dapat dimaksimalkan pengelolaannya
oleh pemerintah setempat dan para stakeholders sehingga dapat meningkatkan
citra Danau Toba bukan hanya di Indonesia tapi juga di dunia.
MEDAN DAN DANAU TOBA
Danau Toba terletak di Provinsi
Sumatera Utara. Lokasinya kurang lebih 175 KM dari Ibukota Sumatera Utara,
Medan, dengan waktu tempuh sekitar 5-6 jam perjalanan. Danau Toba masuk dalam
wilayah Kepemerintahan Kabupaten Toba Samosir.
sumber : http://pegipegi.bisnisonlinez.com/wp-content/uploads/2013/08/PSamosir1.jpg
Danau Toba merupakan danau
vulkanik yang memiliki panjang 100 KM dan lebar 30 KM. jadi bisa dibayangkan
betapa luasnya Danau kebanggaan Indonesia ini. Keunikan lainnya, di tengah
Danau Toba terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir.
Di lokasi wisata ini (Parapat) banyak
dikelilingi oleh para pedagang souvenir dan HOTEL serta spot-spot pemandangan
yang sangat menarik khususnya untuk spot fotografi. Selain itu di area puncak
terdapat tempat-tempat kuliner dengan view
yang langsung menuju ke Danau Toba.
Lokasi menuju Danau Toba relatif
cukup mudah. Banyak akses transportasi baik yang bersifat umum maupun pribadi
yang dapat digunakan untuk berkunjung ke lokasi wisata. Kondisi jalannya juga
cukup baik meski pada beberapa area dikelilingi oleh tebing-tebing nan curam. At least, tidak ada persoalan berarti
untuk urusan transportasi jika ingin berkunjung ke Danau Toba.
Jika dianalogikan, start dari
Jakarta (Bandara Soekarno-Hatta) kita naik pesawat terbang tujuan Medan
(Bandara Kuala Namu) dengan durasi penerbangan kurang lebih 2 jam. Jangan
khawatir, sebab hampir semua maskapai penerbangan membuka rute Jakarta-Medan,
jadi kita tinggal pilih mau naik maskapai apa. Sedikit tips, untuk menghemat budget sebaiknya cari dan beli TIKETPESAWAT jauh-jauh hari atau pada saat promo sehingga harganya tidak melambung
tinggi dan sisa budgetnya bisa kita
gunakan untuk keperluan lainnya di lokasi wisata.
Setiba di Kuala Namu kita bisa
langsung menuju Medan terlebih dahulu, setidaknya kita mencoba untuk “berkenalan”
terlebih dahulu dengan Medan sebagai Ibukota Provinsi Sumatera Utara. Banyak
transportasi yang dapat digunakan seperti taksi, bus ataupun kereta api yang
kesemuanya itu aksesnya langsung dari bandara Kuala Namu. Kalau menurut saya,
sepertinya lebih seru kalau ke Medan naik kereta api, selain kereta apinya
bagus juga terbebas dari kemacetan sehingga lebih efektif di segi waktu.
Menikmati kota Medan adalah suatu
keharusan jika datang ke Sumatera Utara. Sebab, disinilah jantung kehidupan
Sumatera Utara. Disinilah kita dapat menemukan begitu banyak kuliner khas
Sumatera Utara serta tempat-tempat nongkrong
yang sangat asyik dan seru. Suasana Batak bercampur modern di Medan akan
menjadi kenangan tersendiri saat nanti kita akan meninggalkan Sumatera Utara.
Setelah puas menikmati keramaian
Medan, saatnya kita meluncur ke Danau Toba, Danau kebanggaan masyarakat
Sumatera Utara dan masyarakat seluruh Indonesia. Dari Medan kita bisa naik
taksi atau sewa mobil (rent car)
menuju ke Danau Toba. Selama kurang lebih 5 jam, kita akan melewati Kabupaten
Deli Serdang (Lubuk Pakam)-Serdang Bedagai-TebingTinggi-PematangSiantar hingga
sampai di Toba Samosir dimana Danau Toba berada. Sepanjang perjalanan kita akan
banyak disajikan pemandangan perkebunan kelapa sawit yang merupakan salah satu
komoditas utama di Sumatera Utara dan mendekati Danau Toba akan banyak
tebing-tebing curam di sisi jalan dengan pandangan langsung menuju ke danau
lepas. I think its so fun route, guys !
SISI LAIN DANAU TOBA
Selain wisata alam dan pemandangannya
yang sudah tidak diragukan lagi keindahannya, ternyata Danau Toba juga memiliki
potensi wisata lain yang dapat menambah keseruan saat ber-travelling disini.
Berikut saya coba menguak sisi lain dari Danau Toba yang bisa kita eksplorasi
untuk sebuah wisata yang seru dan menarik, check it out :
Mengenal
Sejarah dan Budaya di Danau Toba
Masyarakat Danau
Toba memiliki tingkat kebudayaan yang sangat khas. Mereka sangat menjunjung
tinggi nilai dan makna adat istiadat. Hal inilah yang semakin menguatkan potensi
kearifan lokal yang ada. Ketika kita menginjakkan kaki di wilayah Danau Toba
maka disinilah kita akan merasakan sense
of culture Toba yang sangat kental. Mulai dari logat dan bahasa, tipikal
masyarakatnya, perayaan adat, perayaan keagamaan sampai kultur pakaian dan
makanannya.
Spot wisata
sejarah dan budaya di Danau Toba dapat kita temukan di area Tomok dan gedung
yang dahulu merupakan rumah pengasingan Presiden RI Pertama yaitu Ir. Soekarno.
Di Tomok kita
akan melihat makam Raja-Raja Suku Batak Toba dan mendengar langsung kisah
sejarah dari seorang pemandu wisata sejarah setempat. Selain itu kita juga bisa
berfoto langsung dengan patung Sigale-gale
yang konon katanya jaman dahulu patung tersebut “bernyawa” dan dapat
“menari-menari” sendiri jika alunan musik khas suku setempat dimainkan. Sarat
nuansa mistis tapi justru disitulah yang menjadi karakteristik tersendiri bagi
daerah Tomok di Danau Toba ini.
bersama Sigale-Gale (dokpri)
Selain itu kita
juga bisa mencoba belajar dan menjajal menari
tarian khas Suku Batak Toba seperti tari Tor-Tor, dll dengan diiringi musik khas daerah. Tentu saja ini
akan menjadi pengalaman yang tidak akan dapat terlupakan.
tarian daerah (sumber : Tribun Medan/Taufan Wijaya)
Bukan hanya itu
saja guys, sebab setiap tahun di
Danau toba juga diadakan Festival Danau Toba yang merupakan pesta budaya dan
rakyat dengan sajian seni budaya dengan kemeriahan yang luar biasa. Momen ini
juga bisa menjadi momen wisata yang langka kan…
Wisata Olahraga
(Paralayang dan Trekking)
Kalau selama ini
kita tahu paralayang hanya dapat dilakukan di beberapa lokasi tertentu saja
seperti Puncak Jawa Barat atau Batu Malang Jawa Timur, nah ternyata nih di
Danau Toba kita juga bisa lo berwisata paralayang ! Selama ini belum banyak
yang mengetahui potensi wisata olahraga ini, padahal ini bisa menjadi poin plus bagi pengembangan potensi
pariwisata Danau Toba kan !
Nah, kalau kita
mau menikmati indahnya Danau Toba dari udara dengan cara paralayang yang seru
kita bisa langsung datang ke daerah bernama Tongging,
sebuah desa kecil di utara Danau Toba dan lets
have fun there !
Setelah puas
ber-paralayang kita juga bisa mencoba untuk trekking
menuju Air Mancur Kembar. Jalur trekking
ini berbukit dengan pepohonan serta menantang. Jika tertantang dapat membeli
paket trekking yang berdurasi sekitar
2,5 jam dengan biaya yang sangat terjangkau di wilayah Simalem.
ScienceTourism
(Wisata Keilmuan)
Menurut
penelitian, kandungan vulkanik yang terdapat di gunung dasar Danau Toba masih
bersifat aktif sehingga lokasi ini sering menjadi objek penelitian bagi para
peneliti berbasis ilmu vulkanologi. Bagi para pecinta science tentu keberadaan Danau Vulkanik “Toba” ini menjadi media research tersendiri. Selain memiliki kandungan
vulkanik aktif sebagai objek penelitian, kisah sejarah terbentuknya Danau Toba
secara ilmiah tentu dapat menjadi bahan referensi ilmu pengetahuan yang sangat
penting bagi dunia pendidikan tanah air. Ibaratnya, sambil menyelam minum air,
sambil berwisata kita juga banyak tahu dan banyak belajar.
Wisata
Belanja Souvenir
Wisata belanja
souvenir sebenarnya sangat banyak di lokasi wisata Danau Toba. Bahkan hampir
tersebar di setiap titik lokasi. Jadi kita tidak perlu khawatir kehabisan momen
berbelanja souvenir kerajinan tangan khas lokal untuk koleksi dan oleh-oleh.
Bagi yang gemar
bermain-main air, ada spot khusus yang aman bagi semua pengunjung untuk
berinteraksi langsung dengan air danau. Biasanya spot ini menjadi favorit para
keluarga karena bisa membiarkan anak-anak mereka berenang, naik perahu atau
bermain air di tepian danau
Menarik banget kan guys ? Padahal
yang saya paparkan diatas itu masih sebagian kecil potensi wisata yang ada di
Danau Toba. Masih banyak keindahan dan keajaiban-keajaiban lainnya disini. Ini membuktikan
bahwa Indonesia benar-benar merupakan Negara yang sangat kaya akan potensi
pariwisata. Dan sudah sepatutnya kita berbangga sebagai bagian dari Indonesia !
Lantas, Mengapa Danau Toba ?
Ada beberapa kriteria utama yang
pada akhirnya menjadi alasan saya mengapa memilih Danau Toba sebagai destinasi travelling gratis bersama Amrazing,
yaitu :
Danau
Toba merupakan ikon utama pariwisata kebanggaan Sumatera Utara
Danau
Toba merupakan danau vulkanik terbesar di Indonesia dan di Asia tenggara
Danau
Toba memiliki sense of culture
yang sangat tinggi dan khas (unik)
Danau
Toba memiliki banyak spot travelling
yang bisa dieksplorasi dan sangat menarik mulai dari sejarah dan seni budayanya,
keindahan alam dan lingkungannya, objek ilmu pengetahuannya, kerajinan
tangan, sampai pada keramahan masyarakatnya
So ? tidak ada alasan untuk tidak
ber-travelling ke Danau Toba kan guys
?!
Nah, nanti kalau saya punya
kesempatan bisa travelling gratis ke Danau Toba bersama Amrazing, saya ingin
maksimal dalam mengeksplorasi potensi wisata yang ada di Danau Toba. Terutama spot-spot
yang selama ini masih belum banyak diketahui oleh masyarakat banyak. Setiap aktifitas
travelling akan saya tulis dan dokumentasikan, saya share ke semua media sosial agar dunia tahu betapa amazing-nya Danau Toba.
Bukan hanya itu, saya juga
berharap dengan travelling gratis
bersama Amrazing bisa menjadi media sosialisasi saya dan penyampaian pesan
positif kepada masyarakat lokal Danau Toba tentang manajemen pengelolaan
pariwisata terutama yang berbasis kearifan lokal dan betapa pentingnya nilai
partisipatif masyarakat lokal untuk mendukung upaya pemerintah dalam memajukan
pariwisata Indonesia ke kancah dunia.
Dan pada akhirnya saya ingin menyampaikan bahwa memajukan pariwisata
Indonesia bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah atau stakeholders saja
tetapi juga menjadi tanggungjawab kita semua sebagai bagian dari Indonesia. Berpartisipasilah
mendukung pariwisata Indonesia dengan caramu sendiri !